Tugas IAD

BAB  I

PENDAHULUAN

               

 A.   Latar Belakang Masalah

    Manusia sebagai makhuk yang berpikir dibekali rasa ingin tahu.Rasa ingin tahu inilah yang mendorong untuk mengenal, memahami dan menjelaskan hal – hal yang bersifat alamiah dengan menggunakan teori pembuktiannya.Dari dorongan dan rasa ingin tahu serta usaha untuk memehami masalah menyebabakan manusia dapat mengumpulkan berbagai sumber – sumber pengetahuan yang didiapatnya melalui berbagai cara seta tahapan.Pengetahuan yang dimiliki mula – mula terbatas pada hasil penganmatan terhadap bagaimana manusia itu,kemudian semakin berkembang seiring dengan perkembangan zaman diera modern ini.Kemudia semakin bertambah dengan pengetahuan yang diperoloh dari hasil pemikirannya.   

  B.     Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah yang dibahas dalam makalah ini  terinci sebagai berikut.

      1.Apa yang dimaksud dengan teori evolusi menurut IPA ?

2.Apa dan bagaimanakah yang dimaksud dengan perkembangan aseksual dan seksual ?

3.Bagimanakah asal – usul manusia menurut Darwin ?

4.Bagaimanakah rekayasa reproduksi menurut islam?

     

 

C.   Tujuan Penulisan

1.      Untuk  mengetahui apa itu pendidikan  agama  islam.

2.      Untuk  mengetahui  apa  itu  lingkungkungan keluarga.

3.      Untuk  mengetahui bagaimana pelaksanaan  pendidikan  agama  islam.

4.      Untuk mengetahui upaya yang dapat meningkatkan pendidikan agama islam dalam lingkungan keluarga.

                                          

                                                

                                                            BAB  II

PEMBAHASAN

   A.TEORI EVOLUSI DAN REPRODUKSI MENURUT IPA

    A.Teori Evolusi

    Teori evolusi menjawab pertanyaan mengapa terjadi evolusi?

1.      Teori Lamarc ( 1744 – 1829 )

Menurut Lamarc evolusi terjadi karena adaptasi,sedangkan adaptasi timbul karena diinginkan,yaitu perubahan struktur atau bentuk yang terjadi karena adanya keinginan yang   dari dalam untuk menghadapi perubahan lingkungan.Menurutnya, tingkat perkembangan suatu organ sebanding dengan penggunaanya dan ada yang diperolah atau diubah pada individu dalam masa hidupnya adalah kekal, dan bilamana terdapat dalam dua jenis kelamin, sifat itu akan diturunkan.

      2.Teori Darwin ( 1809 – 1882 )

Menurutnya oranisme sesuai dangan lingkungannya dalam proses evolusi dan proses ini    dikendalikan  oleh seleksi alam.

Teori pokok Darwin menyatakan bahwa :

a.       Spesies yang hidup sekarang berasal dari spesies yang hidup pada masa lamlpau.

b.      Evolusi terjadi melalui seleksi alam.

       3.Teori Darwin – Wiesmann

Wiesmann melengkapi teori Darwin dengan pernyataan sebagai berikut :

a.       Evolusi merupakan masalah genetika yaitu menyangkut masalah bagaimana diwariskan gen – gen melalui sel – sel kelamin.

b.      Sel – sel tubuh tidak dipengaruhi oleh lingkungan. Jadi evolusi adalah gejala seleksi alam

      4.Teori De Vries

De Vries merupakan seorang bontanikus Belanda,mengungkapkan teorinya bahwa perubahan pada evolusi disebabkan oleh adanya mutasi gen.Mutasi adalah perubahan sempurna yang tumbuh dalam gen dan mengakibatkan adanya perubahan sifst dan keturunannya.

     B. Perkembangan Aseksual

  Perkembangan aseksual adalah pembentuukan individu baru dari satu induk tanpa melalui  hubuungan antara dua sel kelamin, yang termasuk perkembangbiakan aseksual antara lain :

1.      Pembelahan kembar

sel membelah menjadi dua sel anak,yang mempunyai jumlah sitopalasma yang sama.Terdapat pada hamper semua tumbuhan dan hewan ber sel satu.Misalnya pada amoeba dan bakteri.

2.      Kuncup

Cara ini terdapat baik pada tumbuhan maupunn hewan.Misalnya pada bintnag bunga karang

3.      Pembentukan spora

Spora adalah sel kecil dan dilputi dinding selulosa yang keras. Spora dibentuk dari inti makhuk hidup ber sel satu. Inti ini akan membelah menjadi banyak inti. misalnya pada jamur roti.

4.      Perkembangbiakan vegetatif

perkembang biakan vegetatif  ialah perkembangsn melalui salah satu organ dari tubuh makhluk hidup yang berfungsi untuk reproduksi.Organ itu antara lain akar, batang, daun dan umbi.Contohnya dengan stek batang, stek daun, dan cangkok.

     C. Perkembangbiakan seksual

 Cara ini berlaku baik pada tumbuhan maupun hewan,yang terjadi bila dua sel kelamin bersatu.Dengan cara aseksual dapat dihasilkan banyak variasi dari sifat pada individu baru.Contoh AaBb keturunannya adalah AABB,AaBB,AAbb,aabb.Dua sel kelamin yang menjdi satu dikenal sebagai prosese pembuahan.Sel – sel ini disebut gamet dan hasil peleburan gamet disebut zygot.

     D. Asal – usul manusia

Manusia merupakan makhluk hidup yang mempunyai derajat paling tinggi dan berakal budi. Untuk mengetahui asal – usul manusia, kita  harus kita harus mampelajari fosil – fosil yang  ada dibumi.

Pada tahun 1871 Darwin menerbitkan buku The Descent Of Man tentang asal –usul manusia. Pada masa Darwin,fosil masih belum merupakan bahan penelitian yang meyakinkan. Darwin mencari hubungan kekerabatan antara manusia dengan primata ( ordo dari klasifikasi manusia ). Kaki manusia yang lebih panjang dari pada lengannya merupakan suatu hal yang membedakan manusia dengan primata.Kaki manusia mempunyai lekukan besar dengan ibu jari yang sebidang dengan jari – jari lainnya sangat berbeda dengan kaki kera. Kaki manusia dapat digunakan untuk berjalan atau berlari,tetapi tidak dapat digunakan untuk berpegangan pada dahan – dahan pohon.

Kepala manusia terletak pada tulang  belakang sehingga memungkinkan manusia dapat melihat lurus kedepan jika berdiri tegak. Ciri – cirri manusia lainnya adalah muka yang tegak lurus ,rahang yang tidak begitu menonjol,hidung yang jelas dan bibir yang mempunyai selaput lendir dan bagian luar. Otak manusia relative besar. Manusia sekarang mempunyai volume otak 1200 – 1500 cc, sedangkan sipanse hanya 350 – 450 cc. tidak ada hubunga mutlak antara beasarnya volume otak dengan kecerdasan. Penelitian lebih lanjut menunjukkan bahwa gorila dan sipanse mempunyai hubungan kekerabatan yang erat dengan manusia.

   B. TEORI  EVOLUSI DAN REKAYASA REPRODUKSI MENURUT ISLAM

         

Darwin dalam bukunya On The Origin Of Spesies yang terbit di inggris tahun 1959 M.   Berusaha mengetengahkan sebuah teori mengenai asal usul spesies melalui seleksi alam.Darwin berusaha menemukan mekanisme,bawa satu spesies dapat berubah menjadi spesies lain.Pengikut Darwin yang paling ekstrim menjadi Darwinisme,mereka menganggap mekanisme Darwin sebagai acuan bahwa amnesia adalah keturunan kera.

Atas Darwinisme tersebut, P.P. Grase dalam bukunya L’homme Accusation I ( manusia sebagai tertuduh ) berusaha mencari bukti kebenaran Darwinisme dan pengikutnya melalui penelitian secara teliti dsn mengumpulkan pendapat tentang perbedaan antara monyet dan kera dank era dengan siamang,perbedaaan antara siamang dan gorilla dan perbedaan gorilla dengan manusia, baik secara fisiologis anatomis mauoun biologis.Akhirnya P.P. Grasse menyimpulkan bahwa manusia dan kera berbeda.Dengan kata lain , pendapat Darwin , bahwa manusia merupakan keturunan kera itu tidak terbukti.

Akhirnya Al – qur’anlah yang mampu memberikan jawaban atas pertanyaan “ dari mana manusia bersal ? ,bagaimana manusia di ciptakan ? bagaimana ia  berkembang sehingga memiliki daya dan keagungan rohani yang membedakannya dengan makhluk lain ? “.

Sejak 14 abad  yang lalu, Al – qur ‘an telah menegaskan bahwa manusia bukanlah keturunan kera.Manusia pertama (Adam ) diciptakan oleh Allah dari tanah.   Manusia terdiri atas materi dan roh, diciptakan dari tanah kemudian menjadi lumpur hitam yang diberi petunjuk lalu menjadi tanah kering seperti tembikar dan disempurnakan bentuknya.Allah meniupkan roh ( ciptaannya ), maka terciptalah Adam as, sesuai dengan firman Allah SWT didalam Al – qur’an :  

 øŒÎ)ur tA$s% y7•/u‘ Ïps3Í´¯»n=yJù=Ï9 ’ÎoTÎ) 7,Î=»yz #\t±o0 `ÏiB 9@»|Áù=|¹ ô`ÏiB :*yJym 5bqãZó¡¨B ÇËÑÈ   #sŒÎ*sù ¼çmçF÷ƒ§qy™ àM÷‚xÿtRur ÏmŠÏù `ÏB ÓÇrr•‘ (#qãès)sù ¼çms9 tûïωÉf»y™ ÇËÒÈ  

Artinya : Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu berfirman kepada Para Malaikat: "Sesungguhnya aku akan menciptakan seorang manusia dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi bentuk,

 .Maka apabila aku telah menyempurnakan kejadiannya, dan telah meniup kan kedalamnya ruh (ciptaan)-Ku, Maka tunduklah kamu kepadanya dengan bersujud.( Q.SAL – Hijr : 28 – 29 )

Dimaksud dengan sujud di sini bukan menyembah, tetapi sebagai penghormatan.

Dengan penciptaan seperti itu ,manusia dibedakan dari seluruh makhluk lainnya. Manusia memiliki kesamaan dengan hewan dalam sebagian besar karakteristik,dorongan emosi untuk mempertahankan diri,serta kemmpuan untuk memahami dan belajar.Namun ia berbeda dengan hewan dari karakteristik rohnya yang membuanya cenderung mencari Allah dan menyembahnya.

Asal mula tubuh manusia adalah dari tanah.

Hal ini disebutkan dalam firman Allah SWT :

ª!$#ur /ä3tFu;/Rr& z`ÏiB ÇÚö‘F{$# $Y?$t7tR ÇÊÐÈ   §NèO ö/ä.߉ŠÏèム$pkŽÏù öNà6ã_̍øƒä†ur %[`#t÷zÎ) ÇÊÑÈ    

 Artinya : Dan Allah menumbuhkan kamu dari tanah dengan sebaik-baiknya,

.kemudian Dia mengambalikan kamu ke dalam tanah dan mengeluarkan kamu (daripadanya pada hari kiamat) dengan sebenar-benarnya.( Q.S Nuh : 17 – 18 ).

Didalam ayat diatas disebutkan bahwa manusia berasal dari tanah dan akan dikembalikan lagi ke tanah. Manusia tersusun dari dua unsur yakni tubuh kasar dan roh halus. Dengan  tubuhnya, manusia dapat bergerak dan merasakan segka sesuatu. Menurut Dr.M.Ustman Najati kata rih dalam Al – qur’an mempunyai berbagai arti.Arti roh yang terdapat dalam Al – qur’an yang menguraikan penciptaan Adam a.s adalah roh ciptaan Allah yang membuat manusia siap untuk mempunyai sifat yang kuhur dan mengikuti kebenaran. Ia adalah unsur tinggi yang didalamnya terkandung kesiapan untuk merealisasikan  hal – hal yang paling luhur dan sifat – sifat yang paling suci, hal ini membuat manusia siap untuk

 merencanakan garis – garis yang harus diikutinya dan menyempurnakan kemanusiaannya dengan bersumber pada nilai dan pengetahuan yang membuatnya mejadi manusia hakiki.[1]  

  `ÏB >pxÿôÜœR ¼çms)n=yz ¼çnu‘£‰s)sù ÇÊÒÈ   na'urq - Al lamlah berfirman dA

Artinya :  dari setetes mani, Allah menciptakannya lalu menentukannya ( Q.S Al – Basa : 19 )

 Yang dimaksud dengan menentukannya ialah menentukan fase-fase kejadiannya, umurnya, rezkinya, dan nasibnya.

Dalam hadist Nabi disebutkan bahwa : “ Sesungguhnya seorang daintaramu  telah dikumpulkan pada perut ibunya selama 40 hari” ( H.R Mulsim )

Dan Nabi bersabda yang artinya : “ Malaikat itu memasuki sperma setelah berada dalam rahim selama 40 atau 45 malam.Maka malaikat itu mengatakan Ya Tuhanku, apakah makhluk ini termasuk orang yang celaka atau bahagia.Maka kedua masalah itu ditulisnya.Lalu malaikat itu menyatakan Ya Tuhanku apakah dia laki laki atau perempuan.MAka kedua masalah itu ditulisnya.Dan ditulis pula amalnya, keakuannya, ajalnya, dan rezekinya.Kemudian lembaran tulisan itu dilipat lalu tidak ditambah dan dikurangi”.( H.R Muslim )

Dan juga dalam surah                                                     

$yg•ƒr'¯»tƒ â¨$¨Z9$# bÎ) óOçFZä. ’Îû 5=÷ƒu‘ z`ÏiB Ï]÷èt7ø9$# $¯RÎ*sù /ä3»oYø)n=yz `ÏiB 5>#tè? §NèO `ÏB 7pxÿõÜœR §NèO ô`ÏB 7ps)n=tæ ¢OèO `ÏB 7ptóôÒ•B 7ps)¯=sƒ’C ÎŽöxîur 7ps)¯=sƒèC tûÎiüt7ãYÏj9 öNä3s9 4 ”É)çRur ’Îû ÏQ%tnö‘F{$# $tB âä!$t±nS #’n<Î) 9@y_r& ‘wK|¡•B §NèO öNä3ã_̍øƒéU WxøÿÏÛ ¢OèO (#þqäóè=ö7tFÏ9 öNà2£‰ä©r& ( Nà6ZÏBur `¨B 4†¯ûuqtGムNà6ZÏBur `¨B –Štãƒ #’n<Î) ÉAsŒö‘r& ̍ßJãèø9$# Ÿxø‹x6Ï9 zNn=÷ètƒ .`ÏB ω÷èt/ 8Nù=Ïæ $\«ø‹x© 4 “ts?ur šßö‘F{$# Zoy‰ÏB$yd !#sŒÎ*sù $uZø9t“Rr& $ygøŠn=tæ uä!$yJø9$# ôN¨”tI÷d$# ôMt/u‘ur ôMtFt6/Rr&ur `ÏB Èe@à2 £l÷ry— 8kŠÎgt/ ÇÎÈ  

Artinya : Hai manusia, jika kamu dalam keraguan tentang kebangkitan (dari kubur), Maka (ketahuilah) Sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dari tanah, kemudian dari setetes mani, kemudian dari segumpal darah, kemudian dari segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna, agar Kami jelaskan kepada kamu dan Kami tetapkan dalam rahim, apa yang Kami kehendaki sampai waktu yang sudah ditentukan, kemudian Kami keluarkan kamu sebagai bayi, kemudian (dengan berangsur- angsur) kamu sampailah kepada kedewasaan, dan di antara kamu ada yang diwafatkan dan (adapula) di antara kamu yang dipanjangkan umurnya sampai pikun, supaya Dia tidak mengetahui lagi sesuatupun yang dahulunya telah diketahuinya. dan kamu Lihat bumi ini kering, kemudian apabila telah Kami turunkan air di atasnya, hiduplah bumi itu

dan suburlah dan menumbuhkan berbagai macam tumbuh-tumbuhan yang indah. ( Q. S : Al – Hajj : 5 )[2]

    Aspek - Aspek Manusia

Manusia terdiri atas dua aspek : tubuh dan jiwa.Tubuh yang  tidak disertai jiwa buknlah tubuh manusia tetapi mayat. Adapun jiwa tanpa tubuh bukanlah manusia melainkan malaikat setan atau jin.Tubuh atau jasmani bersifat materi dapat silihat, diraba, dan diirasa sehingga wujudnya nyata atau konkrit.Namun tubuh dinilai lebih rendah dari pada jiwa justru karena sifatnya materi itu, karena bila seseorang telsh mati, tuubuhnya membusuk, hancur dan akirnya lenyap ( tidak abadi ), sedangkan jiwa atau rohani sifatnya abadi.

           

    

  

          

BAB  III

PENUTUP

  A.   KESIMPULAN

1.      Lingkungan keluarga merupakan media pertama dan utama yang secara langsung  berpengaruh terhadap perilaku dan perkembangan anak didik. Keluarga adalah wadah yang pertama dan utama dalam pelaksanaan pendidikan agama Islam.

2.       .Keluarga adalah tempat yang utama membentuk pribadi anak,karena orang tua lah yang mengambil peran penting untuk mendidik dsn mengarahkan.Orang tua sebagai  teladan dan motivator.

3.      Harus ada upaya yang harus dilakukan oleh keluarga guna meningkatkan  terciptanya kepekaan anak tentang pentingnya islam.

  B.   SARAN

Penulis bersedia menerima kritik dan saran yang positif dari pembaca. Penulis akan menerima kritik dan saran tersebut sebagai bahan pertimbangan yang memperbaiki makalah ini di kemudian hari. Semoga makalah berikutnya dapat penulis selesaikan dengan hasil yang lebih baik lagi.

    DAFTAR PUSTAKA

            Al – ‘Aliyy.Al – qur’an dan terjemahanyya.CV Diponegoro.Bandung

Drs Mawardi – Ir Nurhidayat, IAD,IBD,ISD untuk UIN,STAIN,PTAIS.CV Pustaka  Setia.Bandung.2000.

---

[1] Drs Mawardi – Ir Nurhidayat, IAD,IBD,ISD untuk UIN,STAIN,PTAIS.CV Pustaka Setia.Bandung.2000.hlm 53 - 61

[2] Al – ‘Aliyy.Al – qur’an dan terjemahanyya.CV Diponegoro.Bandung.hlm